Ibarat sebuah tubuh, bagaimanakah
bila ada satu bagian tubuh yang terlepas? Tentu rasanya sakit. Seperti itulah
rasanya saat Timor-Timur melepaskan diri dari Indonesia setelah referendum
tahun 1999. Terbayang perjuangan menyatukan Tim-tim ke dalam Negara Kesatuan
Republik Indonesia, yang memakan nyawa ratusan ribu rakyat Timor-Timur dan para
Tentara Republik Indonesia yang gugur. Tentu ada perbedaan pandangan mengenai
penyatuan Timor-Timur ke dalam NKRI. Kelompok Pro Integrasi menganggap TRI
sebagai pahlawan yang membebaskan mereka dari penjajahan Fretilin (pro
komunis). Bila membaca sejarah yang tercatat, tahun 1975, Timor-Timur
ditinggalkan oleh Pemerintah Portugis yang sebelumnya berkuasa, dan dibiarkan
tanpa pemerintahan. Sementara itu, kelompok radikal Fretilin, terus menebar
terror, membunuh rakyat Tim-Tim yang tidak pro kepada mereka. Sehingga kelompok
pro integrasi meminta bantuan pemerintah Indonesia untuk melawan Fretilin. Kemenangan
berada di pihak TRI dan Tim-Tim pun menjadi bagian dari NKRI pada tahun 1976
sebagai provinsi ke-27.
Minggu, 24 Maret 2013
Senin, 04 Maret 2013
Nenek Hebat dari Saga
Menulis kisah yang hebat, inspiratif, dan menyentuh,
ternyata tidak perlu kata-kata rumit, njelimet, berputar-putar, kaya diksi, dan
yang disebut sebagian besar orang sebagai “nyastra.” Inilah sebuah kisah hebat,
yang ditulis dengan bahasa sederhana. Membacanya, serasa tak ingin meletakkannya
sebelum usai dibaca semuanya.
Taj Mahal: Bukti Keabadian Cinta
Sempurna! Itulah kata pertama
yang tebersit dalam benakku usai menuntaskan lembar terakhir halaman novel Taj,
karya Timeri N. Murari. Aku seperti melihat sendiri susunan Taj Mahal yang
terbuat dari berton-ton batu-batu mulia nan mahal, ruby, zamrud, bahkan
berlian. Sebuah persembahan abadi dari seorang suami kepada istri yang sangat
dicintainya. Telah berdiri berabad silam, tetapi masih utuh sampai hari ini.
Menjadi salah satu dari tujuh keajaiban dunia. Bangunan yang mempesona,
semempesona kisah cinta di baliknya. Bukan… bukan hanya kisah cinta Shah Jahan dan Arjumand Banu yang
membuatku berdecak kagum, tetapi juga jejak
yang ditinggalkannya. Sebuah sejarah bahwa Kerajaan Islam pernah berjaya di
tanah Hindustan.
Xie-Xie Ni De Ai: Seperti Berjalan-jalan ke Hongkong
Hong Kong was my dreamland. Ya, masa remaja saya diisi
dengan film-film Mandarin yang membuat saya ngefans dengan para pemainnya. Layaknya
remaja sekarang yang gemar film-film Korea dan ngefans artis-artis Korea. Dulu,
saya suka mengkliping berita artis Mandarin, di antaranya Tony Leung, Andy Lau,
Jacky Chan, Aaron Kwok, dan sebagainya. Saking ngefansnya, saya sampai mimpi
terbang ke Hong Kong, dibawa angin puyuh, lalu jatuh di atas atap apartemen
tempat tinggal Andy Lau, wkwkwkwk… ngacoooo…..
Crying Winter: Dilema Seorang Teroris

Baby Traveller: Repotnya Membawa Anak-anak Bepergian
Fenomena yang sangat
menggembirakan saat ini datang dari ibu-ibu rumah tangga yang antusias menggeluti
hobi menulis di sela pekerjaan mengurus rumah tangga dan anak-anak. Tulisan-tulisan
mereka sebagian besar terkumpul dalam buku antologi, atau kumpulan karya
sastra, dalam hal ini esai nonfiksi. Pasti ada pertanyaan, bagaimana bisa para
ibu rumah tangga itu menyempatkan diri untuk menulis di antara bertumpuknya
tugas kerumahtanggaan yang menyita waktu dan tenaga?
Ping: Pesan Cinta dari Borneo
Ada perkembangan yang
menggembirakan dari dunia sastra saat
ini. Banyak penulis muda bermunculan dan tentu saja banyak buku yang memenuhi
rak-rak toko buku karya para penulis muda itu. Namun, tak mudah untuk menemukan
buku yang benar-benar mendidik generasi muda kita. Bukan hanya isi dari
buku-buku itu yang “kurang sesuai” dengan nilai-nilai yang kita anut, tetapi
juga bahasa yang digunakan oleh para penulisnya yang tak sesuai dengan Bahasa
Indonesia yang baik dan benar.
Heart of The Matter

Tuntas sudah
membaca novel romans yang saya dapatkan dari hadiah kuis ini. Semula saya
enggan membacanya, karena agak malas membaca novel terjemahan. Ternyata novel
ini enak dibaca, dengan bahasa yang mengalir dan lembut khas penulis wanita. Idenya
tentang perselingkuhan, tema yang biasa, tapi sanggup membuat saya ikut sedih,
gemas, marah, dan terbayang-bayang selalu.
Langganan:
Postingan (Atom)